بِسْــــــــــــــــــمِ اﷲِالرَّحْمَنِ اارَّحِيم
Shalat Dhuha adalah Sholat Sunah yang dilakukan oleh seorang muslim ketika memasuki waktu Dhuha. Shalat dhuha biasa dilaksanakan ketika Matahari mulai naik sejak terbitnya kira-kira pukul tujuh pagi hingga memasuki waktu shalat zuhur, namun alangkah baiknya jika shalat waktu pelaksanaan shalat dhuha dibatasi hingga pukul 09 : 30 hingga 09:00 sehingga tidak terlalu berdekatan dengan waktu shalat dzuhur, di khawatirkan jika terlalu siang akan bertabrakan / memasuki waktu shalat dzuhur.
Jumlah rakaat shalat duha minimal adalah 2 rakaat dan maksimal 12 rakaat serta masing - masing dilakukan 2 rakaat sekali dengan salam. Manfaat / faedah dan atau keutamaan sholat duha yang dapat kita peroleh dan rasakan adalah dapat melapangkan fikiran dan atau beban yang ada dalam kehidupan serta dalam segala hal terutama dalam hal rizki, tidak dapat di ingkari serta disembunyikan dan tidak perlu ditutupi hal tersebut adalah memang salah satu sarana dan atau media seseorang dalam rangka memohon pertolongan Allaah Subhanahu Wata'ala guna untuk melapangkan rizeki dan atau segala sesuatunya dalam menjalani kehidupan.
Niat Shalat Dhuha
Do'a Shalat Dhuha
Shalat dhuha adalah juga sebagai bentuk penghambaan kita kepada Allaah Subhanahu Wata'ala dan pengakuan kerendahan diri kita dihadapan Allaah Subhanahu Wata'ala, sebagaimana tersurat dalam Do'a yang biasa dilantunkan setelah melaksanakan shalat dhuha yang dalam bahasa indonesia nya adalah kurang lebih sebagai berikut :
Niat Shalat Dhuha
Usholli sunnatadh- dhuha rok’ataini lillahi ta’alaa
Dalam Bahasa Indonesia : "Saya niat shalat dhuha dua raka’at karena Allah ta’ala."
Do'a Shalat Dhuha
Shalat dhuha adalah juga sebagai bentuk penghambaan kita kepada Allaah Subhanahu Wata'ala dan pengakuan kerendahan diri kita dihadapan Allaah Subhanahu Wata'ala, sebagaimana tersurat dalam Do'a yang biasa dilantunkan setelah melaksanakan shalat dhuha yang dalam bahasa indonesia nya adalah kurang lebih sebagai berikut :
اَللهُمَّ اِنَّ الضُّحَآءَ ضُحَاءُكَ، وَالْبَهَاءَ بَهَاءُكَ، وَالْجَمَالَ جَمَالُكَ، وَالْقُوَّةَ قُوَّتُكَ، وَالْقُدْرَةَ قُدْرَتُكَ، وَالْعِصْمَةَ عِصْمَتُكَ.
اَللهُمَّ اِنْ كَانَ رِزْقَى فِى السَّمَآءِ فَأَنْزِلْهُ وَاِنْ كَانَ فِى اْلاَرْضِ فَأَخْرِجْهُ وَاِنْ كَانَ مُعَسَّرًا فَيَسِّرْهُ وَاِنْ كَانَ حَرَامًا فَطَهِّرْهُ وَاِنْ كَانَ بَعِيْدًا فَقَرِّبْهُ
بِحَقِّ ضُحَاءِكَ وَبَهَاءِكَ وَجَمَالِكَ وَقُوَّتِكَ وَقُدْرَتِكَ آتِنِىْ مَآاَتَيْتَ عِبَادَكَ الصَّالِحِيْنَ
اَللهُمَّ اِنْ كَانَ رِزْقَى فِى السَّمَآءِ فَأَنْزِلْهُ وَاِنْ كَانَ فِى اْلاَرْضِ فَأَخْرِجْهُ وَاِنْ كَانَ مُعَسَّرًا فَيَسِّرْهُ وَاِنْ كَانَ حَرَامًا فَطَهِّرْهُ وَاِنْ كَانَ بَعِيْدًا فَقَرِّبْهُ
بِحَقِّ ضُحَاءِكَ وَبَهَاءِكَ وَجَمَالِكَ وَقُوَّتِكَ وَقُدْرَتِكَ آتِنِىْ مَآاَتَيْتَ عِبَادَكَ الصَّالِحِيْنَ
“Ya Allah, sesungguhnya waktu dluhaa adalah waktu dluhaa-Mu, keagungan adalah keagungan-Mu, kebagusan adalah kebagusan-Mu, kekuatan adalah kekuatan-Mu, kekuasaan adalah kekuasaan-Mu, penjagaan adalah penjagaan-Mu. Ya Allah, apabila rizqi kami di atas langit, maka turunkanlah, apabila didalam bumi, maka keluarkanlah, apabila masih sukar, maka mudahkanlah, apabila terdapat yang haram, maka sucikanlah, apabila masih jauh, maka dekatkanlah, Dengan Kebenaran waktu dluhaa Mu, keagungan Mu, kebagusan Mu, kekuatan dan kekuasaan Mu. Berilah kepada kami apa-apa yang telah Engkau berikan kepada hamba-hamba-Mu yang sholih.”.
Berikut adalah Beberapa hadits Rasulullah Muhammad Shallallahu 'Alaihi Wasallam yang terkait dengan shalat dhuha :
"Siapapun yang melaksanakan salat duha dengan langgeng, akan diampuni dosanya oleh Allah, sekalipun dosa itu sebanyak buih di lautan." (H.R Tirmidzi)
"Dari Zaid bin Arqam ra. Berkata," Nabi SAW keluar ke penduduk Quba dan mereka sedang salat dhuha. Ia bersabda,?Salat awwabin (duha‘) berakhir hingga panas menyengat (tengah hari)." (HR Ahmad Muslim dan Tirmidzi)
"Rasulullah bersabda di dalam Hadis Qudsi, Allah SWT berfirman, “Wahai anak Adam, jangan sekali-kali engkau malas mengerjakan empat rakaat salat duha, karena dengan salat tersebut, Aku cukupkan kebutuhanmu pada sore harinya.” (HR Hakim & Thabrani)
“Barangsiapa yang masih berdiam diri di masjid atau tempat salatnya setelah salat shubuh karena melakukan iktikaf, berzikir, dan melakukan dua rakaat salat dhuha disertai tidak berkata sesuatu kecuali kebaikan, maka dosa-dosanya akan diampuni meskipun banyaknya melebihi buih di lautan.” (HR Abu Daud)
Dari Abi Zar r.a. dari Nabi SAW, beliau bersabda, “Setiap pagi ada kewajiban untuk bersedekah untuk tiap-tiap persendian (ruas). Tiap-tiap tasbih adalah sedekah, riap-tiap tahlil adalah sedekah, tiap-tiap takbir adalah sedekah, dan menganjurkan kebaikan serta mencegah kemungkaran itu sedekah. Cukuplah menggantikan semua itu dengan dua raka'at salat Dhuha.” (HR Muslim)
Surah-surah Al Quran yang baik untk dibaca pada tiap - tiap rakaat shalat dhuha diantaranya adalah ;
Surah Ad-Duha ,Surah Al A'laa, Surah Al Insyirah / Alam Nasrah ,Surah Al-Ikhlas
Wallahu A'lam
+ comments + 2 comments
Alhamdulillah... ada blog yg menyadarkanku
Sangat membantu,,
Post a Comment