بِسْــــــــــــــــــمِ اﷲِالرَّحْمَنِ اارَّحِيم
Al kisah yang dusta / Fiktif apabila terdapat suatu kesamaan
nama , tempat dan sebagainya itu hanya kebetulan belaka.
Pada suatu ketika di sebuah wilayah antah berantah Hiduplah seorang Hamba Allah yang terkenal
dengan kearifannya dan selalu berpandangan luas dan cerdas serta berwibawa dan
konon sangat bijaksana serta pandai berkata – kata
Beliau atau sebut sebagai Mr. X adalah seorang guru disebuah
instansi pendidikan yang setara dengan Sekolah Menengah Atas / Umum / kejuruan
/ yang sederajat
Karena kearifan serta pandangannya yang luas dan cerdas
serta berwibawa dan bijaksana menjadikan beliau sangat dihormati dan dikagumi oleh
murid dan juga orang tua wali murid.
Suatu ketika datang seorang wali murid yang sedikit resah
dengan kehidupannya dengan maksud hendak menanyakan perihal tentang apa dan
bagaimana pendapat beliau Mr. X mengenai kehidupan si wali murid
Hari pertama datang si wali murid bertanya bagaimana Mr. X
apa pendapat bapak tentang apa yang tengah dan telah terjadi dengan saya dan
keluarga…. ?
Cobaan …..! jawab Mr. X dengan datar menampakkan beliau
adalah sosok yang benar benar cerdas dan berwibawa
Hari kedua wali murid datang kembali kepada Mr X dengan
pertanyaan dan pernyataan yang sama
Ujian …..! jawab Mr. X singkat , padat dan jelas
Hari ketiga wali murid kembali datang juga dengan membawa
pertanyaan dan pernyataan yang sama
Musibah…! Jawab Mr. X seraya dengan cepat beliau berlalu pergi
Hari Ke Empat wali murid kembali datang pun demikian dengan berbagai
hal yang sama
Sabar…..! jawab Mr. X Singkat tanpa titik dan tanda koma pun
tidak juga tanda Tanya
Hari kelima , keenam , ketujuh , kedelapan , kesembilan ,
kesepuluh, wali murid tidak datang lagi
Al Hamdulillah , mungkin sudah wali murid itu sudah selesai
dengan berbagai cobaannya” Gumam Mr. X dalam hati.
Tidak berapa lama berselang tiba – tiba dilihatnya seorang
anak laki – laki lari dengan terengah engah menghampiri Mr. X
seraya menyampaikan surat
yang dipegangnya si murid berkata kepada Mr. X “Nanti malam Bapak diundang ke
rumah, datang ya pak…! Soalnya keluarga saya tidak ada yang bisa berdo’a”
“Alhamdulillah…. Ungkap Mr. X jadi benar bapak kamu sudah
sembuh ….? “
Si Murid terdiam beribu bahasa untuk sesaat kemudian dengan
berat hati berkata kepada Mr. X “ Bapak
sudah meninggal Mr “
“Inna Lillahi Wa Inna Ilaihi Raji’un……”
Post a Comment