Catatan Terbaru :
Home » , , , » Percaya Hari Kiamat

Percaya Hari Kiamat

بِسْــــــــــــــــــمِ اﷲِالرَّحْمَنِ اارَّحِيم

Setiap seorang muslim yang beriman pastinya percaya bahwasanya kehidupan di dunia ini hanyalah sementara dan akan habis ketika batas waktu yang telah ditentukan oleh Nya telah berakhir, kemudian bumi akan diganti dengan bumi yang lain dan manusiapun Insya Allah akan diganti kedalam bentuk yang lain sesuai dengan kehendak Nya didalam kehidupan kedua di alam akhirat.

"Ilahmu adalah Ilah yang satu. Maka, bagi orang-orang yang tidak beriman kepada Hari Akhirat, adalah mereka yang hatinya ingkar (akan keesaan Allah dan Hari Kiamat) sedangkan mereka itu adalah orang-orang yang sombong" (Q.S. An-Nahl 22).

Pada saat itu, Allah yang Mahakuasa akan membangkitkan segenap makhluk ciptaanNya dan kesemuanya akan diam tanpa seorangpun boleh berkata kata kecuali siapa yang dikehendaki oleh Nya, Semua akan dikumpulkan untuk ditanya dengan menghadap kepada mahkamah pengadilan Allah yang Mahatinggi. diamana saat itu setiap orang akan diperhitungkan amal perbuatannya tanpa dirugikan sedikitpun. Orang yang taat dan shaleh, pastinya akan menerima pahala kebahagiaan dalam kehidupan jannah yang penuh kenikmatan abadi sebagaimana dijanjikan oleh Nya. Sedangkan orang-orang yang bermaksiat kepada Allah Subhanahu Wata'ala, pasti merasakan siksa yang pedih di dalam jahannam, kecuali jika Allah Subhanahu Wata'ala mengampuni mereka.

Bukti-bukti akan adanya Hari Kiamat adalah berasal wahyu (ayat-ayat) Allah Subhanahu wata'ala dan hadits rasul-Nya. Dasar pemahamannya adalah berdasarkan dalil nakli, bukan dalil akli.  Oleh karena, Hari Kiamat adalah merupakan suatu kejadian yang tidak dapat terjangkau panca indera manusia. Oleh karenanya, akal tidak mampu menemukannya dengan pasti, dan tidak ada seorangpun yang mengetahui waktunya kecuali Allah Subhanahu Wata'ala. Tanpa adanya berita tentang Hari Kiamat dari Al-Wahyu, maka manusia tidak mengetahui apakah ada atau tidak hari kebangkitan sesudah mati, untuk apa ada hari kebangkitan itu, juga apakah masih ada atau tidak kehidupan sesudah mati, serta bagaimana bentuk kehidupan sesudah mati itu?

Dalil-dalil nakli yang menjelaskan tentang Hari Kiamat tersebut di antaranya adalah :

     "Orang-orang yang kafir mengatakan bahwa mereka sekali-kali tidak dibangkitkan. Katakanlah, 'Tidak demikian. Demi Tuhanku, kalian benar-benar pasti dibangkitkan, kemudian akan diberitakan kepadamu apa yang telah kamu kerjakan'. Hal demikian adalah mudah bagi Allah" (Q.S. At Taghaabun 7).

      Hadits ketika jibril mengajarkan kepada Rasulullah saw yang diriwayatkan oleh Muslim dari Umar bin Khattab:

     "Ketika Jibril menanyakan kepada Rasulullah tentang iman, maka Rasulullah menjawab: 'Hendaklah engkau beriman kepada Allah, para malaikatNya, kitab-kitabNya, para RasulNya, juga kepada Hari Kiamat. Dan hendaklah engkau beriman kepada Qadla-Qadar yang baik dan buruk (dari Allah)".

Percaya kepada Hari Kiamat adalah iman kepada hari berbangkit, yaitu waktu berakhirnya seluruh kehidupan makhluk di alam semesta yang fana ini, kemudian Allah Subahanahu Wata'ala pasti menghidupkan kembali semua makhluk yang telah mati, membangkitkan dan menghidupkan tulang belulang yang telah hancur, mengembalikan jasad yang telah menjadi tanah sebagaimana asalnya, dan mengembalikan ruh pada jasad seperti sedia kala.

Hari Kiamat adalah suatu hari yang pasti datang. Sesungguh­nya siksaan maupun kenikmatan yang diterima setiap manusia adalah akibat logis dari seluruh amal perbuatannya selama ia hidup di dunia.

Wallahu A'lam
Share this article :

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Followers

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. Sholat Do'a dan Dzikir - All Rights Reserved
Template Modify by Creating Website
Proudly powered by Blogger